Chapter IX : Pengamanan Mobile device dan Cloud

  • Selasa, Juli 14, 2020
  • By Yahya Muhaimin
  • 0 Comments


Indonesiabaik.id - Perkembangan teknologi menjadikan kebutuhan akan penggunaan perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang mobile seperti smartphone menjadi sangat tinggi. Berdasarkan kegunaannya, smartphone atau telepon pintar saat tidak terhubung dengan internet, individu menggunakannya untuk keperluan komunkasi atau 95,68 persen dari 6.250 responden pemilih mengatakan demikian.
cr : helpnetsecurity.com


Sama halnya jika dilihat berdasarkan aktivitas pengguanaan saat tidak terhubung dengan internet. Aktivitas paling tinggi yang dilakukan adalah telepon dan sms, presentase melebihi 90 persen. Sisanya dilakukan untuk melakukan atau melihat foto dan video, mendengarkan music, bermain game, membaca e-book dan aktivitas lainnya.
Sedangkan, penggunaan smartphone saat terhubung internet proporsi tertinggi ada pada komunikasi, sebesar 93,46 persen. Disusul dengan keperluan pencarian informasi dan hiburan dengan porsi diatas 65 persen. Sisanya untuk belajar dan bekerja.
Karena smartphone merupakan ponsel pintar yang tidak hanya memiliki kemampuan komunkasi teks dan suara, tapi juga ada data dan internet, karena itu penggunaan paling tinggi ada pada komunkasi melalui internet, yakni sekitar 81,90 persen, dibawahnya ada web browsing dan bermain game. Sisanya untuk streaming video, music atau radio dan yang paling rendah menggunakan aplikasi pengolahan dokumen, hanya 13,12 persen.
.

Ancaman di Mobile Device

  • Keamanan pada aplikasi
Dengan mengamankan data yang dipertukarkan antara aplikasi Anda dengan aplikasi lain, atau antara aplikasi Anda dengan sebuah situs, Anda akan meningkatkan stabilitas aplikasi dan melindungi data yang Anda kirim dan terima. Android memiliki fitur keamanan bawaan yang secara signifikan mengurangi frekuensi dan dampak masalah keamanan aplikasi. Sistem ini dirancang agar Anda secara khusus dapat membuat aplikasi dengan izin file dan sistem default, serta menghindari opsi keamanan yang sulit dipilih.

  • Hak akses Ilegal (kontak, sms, image dll)
  • Mobile Malware
Jailbreaking atau Rooting adalah suatu modifikasi pada system operasi perangat mobile iOS (Jailbreak) dan Android (Rooting) yang bertujuan untuk memperoleh hak akses penuh terhadap system operasi. Hal inilah yang menyebabkan mobile device menjadi rentan akan masuknya malware.
  • Celah pada Device
.

Prosedur Aman

        Gunakan pin/password/finger (jangan lengah)
        Update OS/apk
        Rutin backup data
        Instal antivirus, scanning
        USB Debug developer?
        Auto lock/off display
        Bluetooth?
.

Cloud device

Dalam upaya membantu proteksi di cloud, Cloud Protect menyediakan dua solusi yang bisa dipilih, pertama dengan mengusir virus malware dan mencegah hadirnya virus ke dalam perangkat pengguna jika pengguna internet yang sedang menggunakan WiFi umum mulai merasa terancam oleh cybercrime.
Lapisan pelindung pertama yang bisa diandalkan adalah Cloud Umbrella. Cloud Umbrella merupakan perangkat keamanan berbasis cloud yang mampu melindungi kegiatan berselancar di internet baik menggunakan jaringan internet kantor ataupun jaringan internet lainnya. Cisco Umbrella memiliki kemampuan untuk melihat lalu lintas di internet seperti layaknya GPS. Cisco memiliki permintaan internet hingga 125 miliar setiap harinya dari lebih 90 juta pengguna internet aktif yang tersebar di 160 lebih negara. Dengan demikian, Cisco memiliki akses data yang tidak saling terhubung dan juga seluruh kegiatan di internet yang fungsinya bermanfaat untuk mencegah bahkan menghalangi ancaman yang masuk ke perangkat Anda.
.

Ancaman pada Cloud

  • Sekali cloud terkena attacker = data bocor
  • DDOS
  • Ransomware
  • SQL Injection
.

Prosedur Aman

  • Hindari informasi sensitive di cloud. jika diperlukan penggunaan enkripsi
  • tidak sembarang menggunakan cloud


You Might Also Like

0 komentar